Merkurius adalah planet terkecil di dalam tata surya dan juga yang terdekat dengan Matahari dengan kala revolusi 88 hari dan kala rotasi 59 hari.Tidak begitu banyak yang diketahui tentang Merkurius karena hanya satu pesawat antariksa yang pernah mendekatinya yaitu Mariner 10 pada tahun 1974 sampai 1975. Mariner 10 hanya berhasil memetakan sekitar 40 sampai 45 persen dari permukaan planet.Mirip dengan Bulan, Merkurius mempunyai banyak kawah dan juga tidak mempunyai satelit alami serta atmosfer. Merkurius mempunyai inti besi yang menciptakan sebuah medan magnet dengan kekuatan 0.1% dari kekuatan medan magnet bumi. Suhu permukaan dari Merkurius berkisar antara 90 sampai 700 Kelvin (-180 sampai 430 derajat Celcius).Merkurius adalah planet terkecil dari empat planet kebumian di Tata Surya. Jarak merkurius ke matahari 57 juta km, dan jarak Merkurius dengan Bumi 92 juta km. Merkurius terdiri dari 70% logam dan 30% silikat serta mempunyai kepadatan sebesar 5,43 g/cm3 hanya sedikit dibawah kepadatan Bumi.Mantel setebal 600 km menyelimuti inti Merkurius dan kerak
dari Merkurius diduga setebal 100 sampai 200 km. Permukaan merkurius
mempunyai banyak perbukitan yang kurus, beberapa mencapai ratusan
kilometer panjangnya. Diduga perbukitan ini terbentuk karena inti dan
mantel Merkurius mendingin dan menciut pada saat kerak sudah membatu.Merkurius mengandung besi lebih banyak dari planet lainnya di tata
surya dan beberapa teori telah diajukan untuk menjelaskannya. Teori yang
paling luas diterima adalah bahwa Merkurius pada awalnya mempunyai
perbandingan logam-silikat mirip dengan meteor Kondrit
umumnya dan mempunyai massa sekitar 2,25 kali massanya yang sekarang.
Namun pada awal sejarah tata surya, merkurius tertabrak oleh sebuah planetesimal
berukuran sekitar seperenam dari massanya. Benturan tersebut telah
melepaskan sebagian besar dari kerak dan mantel asli Merkurius dan
meninggalkan intinya. Proses yang sama juga telah diajukan untuk
menjelaskan penciptaan dari Bulan.
Teori yang lain menyatakan bahwa Merkurius mungkin telah terbentuk dari nebula Matahari
sebelum energi keluaran Matahari telah stabil. Merkurius pada awalnya
mempunyai dua kali dari massanya yang sekarang, namun dengan
mengambangnya protomatahari, suhu di sekitar merkurius dapat mencapai
sekitar 2500 sampai 3500 Kelvin dan mungkin mencapai 10000 Kelvin.
Sebagian besar permukaan Merkurius akan menguap pada temperatur seperti
itu, membuat sebuah atmosfer "uap batu" yang mungkin tertiup oleh angin surya.
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Komentar